satmadia 2024

  SATMADIA - Rabu (23/10/2024), Literasi dalam dunia pendidikan sangat penting diterapkan. Banyak macam literasi yang harus diketahui dan diterapkan oleh guru maupun siswa, diantaranya adalah literasi digital dan literasi kesehatan. Pada era digital yang semakin berkembang, informasi tersedia dalam jumlah besar dan dengan cepat didapat. Dalam hal inilah, literasi digital berperan, yaitu untuk mencari, menemukan, memilah, serta memahami informasi yang benar dan tepat. Sedangkan literasi kesehatan merupakan kemampuan individu dalam memahami, mengakses, dan menggunakan informasi serta pelayanan kesehatan.

Senin, 21 Oktober 2024 sampai Selasa, 22 Oktober 2024, sebanyak 30 siswa mengikuti Uji Coba Asesmen Literasi Digital dan Kesehatan di Laboratorium 3 SMPN 6 Yogyakarta. Hari pertama adalah literasi digital dan hari kedua literasi kesehatan. Peserta adalah sampel yang terpilih dari kelas IX terbagi menjadi dua kelompok untuk dua sesi dalam sehari. Dalam satu hari dilaksanakan 2 (dua) sesi tes, dengan setiap sesi tes diikuti oleh 15 peserta tes.

Model Asesmen Literasi Digital bertujuan untuk menggali kompetensi literasi digital peserta didik dalam bentuk tes tertulis, yang tidak hanya mencakup literasi digital dalam lingkup kognitif dan motorik, melainkan juga berkenaan dengan karakter peserta didik terkait dunia maya. Sedangkan, Model Asesmen Literasi Kesehatan bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat pemahaman dan pengetahuan peserta didik tentang informasi kesehatan.

Uji Coba Asesmen Literasi Digital dan Kesehatan di SMPN 6 Yogyakarta berlangsung lancar. Harapannya, asesmen tersebut dapat bermanfaat untuk siswa dan sekolah dalam meningkatkan kemampuan literasi di dunia pendidikan, terutama literasi digital dan kesehatan di lingkungan SMPN 6 Yogyakarta. (AI)